Hello world ! how are you all ? i hope your life can go on as you wish... only one message from me friends "life is a choice, and life is full of struggle, but remember life is beautiful" and now "Welcome to my blog " Get Gifs at CodemySpace.com

Selasa, 24 April 2012

" Shalat Jama'k "

Sebagai orang islam yang benar,, kita tentunya harus selalu taat dan taqwa Kepada-NYA,, Menjalankan Perintahnya & Menjauhi segala larangan-Nya. Salah satunya adalah shalat. Shalat hukumnya wajib bagi orang islam,, sekalipun kita sedang sibuk, ataupun bepergian sekalian.. kita tidak boleh meninggalkan shalat. Saat kita bepergian misalnya, kita bisa menjama'k shalat kita....hukumnya mubah (boleh).
Shalat Jama'k adalah shalat yg dilaksanakan dengan mengumpulkan dua shalat wajib dalam satu waktu tanpa mengurangi jumlah rakaat, seperti shalat Dhuhur dengan Azhar dan shalat Magrib dengan shalat Isya (khusus dalam perjalanan). Salat jamak dibedakan menjadi dua tipe yakni :
  1. Shalat Jama'k Taqdim
  2. Shalat Jama'k Takhir
 A. Pengertian shalat Jama'k Taqdim
Shalat Jama'k Taqdim adalah mengumpulkan dua shalat itu di waktu shalat yang pertama. Contohnya; Shalat Dhuhur dan Azhar dilaksanakan pada waktu Dhuhur. Pada cara ini, shalat dilakukan dengan berurutan, Shalat Dhuhur dahulu sebanyak 4 rakaat kemudian salam, langsung berdiri lagi untuk melaksanakan shalat Azhar 4 rakaat.
B. Pengertian Shalat Jama'k Ta'khir
Shalat Jama'k Ta'khir adalah mengumpulkan dua shalat pada waktu shalat yang kedua(akhir). Contohnya; Mengumpulkan shalat Dhuhur dan Azhar pada waktu Azhar. Pada cara ini, niat untuk mengumpulkan dua shalat pada waktu shalat yang kedua lebih baik dilakukan pada shalat yang pertama, maka niatnya dilakukan pada shalat Dhuhur. Dalam pelaksanaannya, meskipun shalat Dhuhur dilakukan pada waktu shalat Azhar, namun tetap Shalat Dhuhur dilaksanakan dahulu sebanyak 4 rakaat kemudian salam, langsung berdiri untuk melaksanakan shalat Azhar 4 rakaat. Demikian juga untuk shalat Maghrib dan Isya' bila dilakukan di waktu Isya' maka shalat Maghrib dahulu 3 rakaat kemudian shalat Isya' 4 rakaat secara langsung.



Dari Muadz bin Jabal: “Bahwa Rasulullah SAW pada saat perang Tabuk, jika matahari telah condong dan belum berangkat maka menjama’ salat antara Dzuhur dan Asar. Dan jika sudah dalam perjalanan sebelum matahari condong, maka mengakhirkan salat dzuhur sampai berhenti untuk salat Asar. Dan pada waktu salat Maghrib sama juga, jika matahari telah tenggelam sebelum berangkat maka menjama’ antara Maghrib dan ‘Isya. Tetapi jika sudah berangkat sebelum matahari matahari tenggelam maka mengakhirkan waktu salat Maghrib sampai berhenti untuk salat ‘Isya, kemudian menjama’ keduanya.” (HR Abu Dawud dan at-Tirmidzi).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar